Menpar dan Menko Maritim di Desa Iwaka, Papua (Afif/detikTravel)
Timika - Kunjungan Menpar Arief Yahya dan Menko Maritim ke Desa Iwaka di Timika, Papua menjadi kabar gembira bagi masyarakat setempat. Kedua menteri, sama-sama mendukung pembangunan Museum Budaya Kamoro di sana.
"Itu akan berguna bagi masyarakat," kata Menpar Arief Yahya di Desa Iwaka, Timika, Selasa (11/8/2015) di sela-sela persiapan Ekspedisi Jurnalis ke Carstensz 2015.
Arief menambahkan, ada baiknya perwakilan Suku Kamoro selaku pihak pendiri museumnya melapor dan meminta dukungan dari Pemda setempat. Setelah itu ke provinsi dan selanjutnya ke pemerintah pusat di Jakarta.
"Karya-karya dari Suku Kamoro seperti ini harus ada tempatnya (museum). Harus dijaga," ucapnya.
Dalam Museum Budaya Kamoro, rencananya akan diisi oleh segala jenis budaya dari Suku Kamoro. Beberapa di antaranya seperti ukiran kayu, patung, hingga noken. Ke depannya, tentu museum ini diharapkan menjadi destinasi wisata.
"Kondisi di desa sini juga layak dibangun museum. Hasil karya mereka mirip Suku Asmat yang sudah mendunia. Kita harapkan mereka juga akan seperti itu," pungkas Arief Yahya.
"Itu akan berguna bagi masyarakat," kata Menpar Arief Yahya di Desa Iwaka, Timika, Selasa (11/8/2015) di sela-sela persiapan Ekspedisi Jurnalis ke Carstensz 2015.
Arief menambahkan, ada baiknya perwakilan Suku Kamoro selaku pihak pendiri museumnya melapor dan meminta dukungan dari Pemda setempat. Setelah itu ke provinsi dan selanjutnya ke pemerintah pusat di Jakarta.
"Karya-karya dari Suku Kamoro seperti ini harus ada tempatnya (museum). Harus dijaga," ucapnya.
Dalam Museum Budaya Kamoro, rencananya akan diisi oleh segala jenis budaya dari Suku Kamoro. Beberapa di antaranya seperti ukiran kayu, patung, hingga noken. Ke depannya, tentu museum ini diharapkan menjadi destinasi wisata.
"Kondisi di desa sini juga layak dibangun museum. Hasil karya mereka mirip Suku Asmat yang sudah mendunia. Kita harapkan mereka juga akan seperti itu," pungkas Arief Yahya.