kabar amuugikibah--Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo didesak segera tepati janjinya saat Natal Nasional di Jayapura untuk menangani konflik Papua dengan menggelar dialog Jakarta-Papua (baca: Jokowi Jangan Salah Artikan Dialog Jakarta-Papua).
Desakan disampaikan Forum Kerja Oikumene Gereja-gereja Papua dalam Jumpa Pers yang digelar Ketua Sinode Gereja Kemah Injil (KINGKMI) di Tanah Papua, Pendeta Beny Giay; Ketua Sinode Persekutuan Gereja-gereja Baptis Papua, Pendeta Socratez Sofyan Yoman, dan Presiden Gereja Injili di Indonesia, Pendeta Forman Wandikbo pada Senin (16/08/15) lalu di Jayapura.
Menurut para pimpinan gereja itu, Jokowi mestinya segera memulai langkah-langkah untuk tepati janjinya dengan menunjuk seorang petinggi negara setingkat meneteri untuk mengurus persoalan konflik Papua -Jakarta lewat jalan dialog damai yang dimediasi oleh pihak ketiga yang netral di tempat yang netral.
Forum Gereja juga meminta kepada masyarkat sipil Papua untuk menjemput bola janji Dialog yang disampaikan Jokowi dengan berhenti membeli dan menjual belikan senjata dan amunisi, yang diperjual belikan berbagai pihak TNI/POLRI di tanah Papua sejak September 2014 sampai saat ini.
Pada Jumpa Pers itu, Forum Kerja Oikumene Gereja-gereja Papua juga meminta Jokowi segera membentuk Komisi Penyelidikan dan Penyidikan (KPP) HAM untuk penyelesaian kasus penembakan sejumlah pelajar SMA di Dogiyai (baca: # Penembakan di Paniai). (Hendrikus Yeimo/MS)
sumber--Jayapura, MAJALAH SELANGKAH
Home »
HUKUM & POLITIK
» Jokowi Didesak Tunjuk Petinggi Negara Atasi Konflik Papua
Jokowi Didesak Tunjuk Petinggi Negara Atasi Konflik Papua
Written By Unknown on Rabu, 18 Maret 2015 | 03.15.00
Label:
HUKUM & POLITIK