PNG, KBR A- Rakyat Papua Barat bersama Papua New Guinea telah membangun Posko Duka melanesia di Portmoesby, dan mereka Meyerahkan Mayat Pegorbanan kepada Parlemen PNG, 22 Juni 2015 pada hari ini, Jam 09:00 Waktu Pasifik Selatan.
Duka tersebut bermaksud menyerahkan mayat pengorbanan melanesia ke parlemen PNG, dan kedepan akan melakukan aksi yang sama di seluruh Provinsi, karena Rakyat Melanesia melihat bahwa penindasan ini seakan dilakukan oleh para atasan Melanesia karenanya Kekuatan Uang Pemerintah Indonesia.
Menurut Pimpinan (Human Right For West Papua Peoples Protection), Mr. Jeffrey Bomay, bahwa Seperti Pembangunan Posko Duka yang telah bangun di Port moresby, kami akan bangun pula ke setiap Provinsi DI Papua New Guinea. Yang di terima www.kabarmapega.com pagi ini.
Tambahnya, Untuk menghening dan Menghormati tulang belulang yang di gugurkan oleh TNI/POLRI di Papua Barat seakan menjadi binatang tanpa Nilai, maka dari sini kami akan menangis dan bersuara menjelaskan perjuangan Papua Barat dan Identitas Papua Barat yang sebenarnya kepada mereka yang selama ini menjadikan penderitaan dan pengorbanan sebagai Ladang Hidup. Ujarnya.
Akhirnya mereka berhasil menyampaikan aspirasi dan menyerahkan Mayat kepada Parlemen, hal itu menandakan aksi selanjutnya juga akan berhasil oleh karenanya Kekuatan TUHAN yang mana rakayat di hiasi ratap dan Tangis.
Maka selanjutnya Nilai persaudaraan yang sedang dibangun itu Menjadi Nilai persatuan erat dalam Forum MSG kedepan yang di harapkan. (Papuanus)
