Headlines News :
Home » , » Pemprov Papua Terima Dua Jurnalis Asing

Pemprov Papua Terima Dua Jurnalis Asing

Written By Unknown on Jumat, 28 Agustus 2015 | 04.43.00

Dua Jurnalis Maori Tv, New Zealand Saat Wawancara Khusus Dengan Sekretaris Daerah Papua, Hery Dosinaen - Jubi/Alex
Jayapura, Jubi – Pemerintah Pemerintah (Pemprov) Papua, Kamis (27/8/2015) menerima dua jurnalis Maori Tv, New Zealand, Adrian Senitofo dan Karen Albanalp. Kedatangan kedua jurnalis asing ke Bumi Cenderawasih adalah untuk menanyakan seputar makanan pokok masyarakat pegunungan, yakni betatas (Ubi).

“Presiden Jokowi telah membuka akses untuk semua wartawan masuk ke Indonesia termasuk Papua, dan hari ini kami menerima wartawan dari New Zealan. Mereka sebetulnya mau mengangkat komoditas ubi karena ini adalah makanan pokok masyarakat di pegunungan,” kata Sekretaris Daerah Papua, Hery Dosinaen, di Jayapura, Kamis (27/8/2015).

Hery jelaskan, untuk Papua ada dua makanan pokok, dimana masyarakat pesisir pantai adalah sagu, sementara pegunungan adalah ubi. “Hal ini dikarekana diatas ketinggian 1000 meter dpl,” tambahnya.
Menurut Hery, inilah yang sebetulnya identik dengan masyarakat yang ada di Australia, karena mereka mempunyai kesamaan dengan masyarakat pegunungan, terutama mengenai bagaimana makanan itu dikelola, memanen, memasak dan mengkonsumsi.

“Ini yang mau diangkat menjadi wisata ekonomi kreatif, yang kedepan bisa dikemas untuk bagaimana masyarakat pegunugan mulai dari menanam sampai dengan konsumsi serta bakar batu dan juga wisata wisata yang bisa dinikmati,” kata Hery.

Untuk Papua, kata Hery, pemerintah Papua telah membagi lima wilayah adat, dimana satu wilayah adat bisa mengakomodir beberapa kabupaten.
“Saya kira bukan hal yang sangat sulit ketika semua aparatur melaksanakan tugas dengan baik, bagaimana meningkatkan ekonomi masyarakat, dan juga semua lini harus bangkit untuk melihat bagaimana perjuangan untuk hidup,” katanya lagi.

Saat diminta tanggapan soal kedatangan jurnalis asing ke Papua, Hery katakan, siapapun wartawan asing yang datangan ke Papua, pemerintah provinsi pasti menerimanya.
“Siapapun datang kesini kami menerima, sesuai apa adanya. Terserah pihak lain mau memandang seperti apa, yang jelas dalam NKRI Presiden telah memberikan kebebasan kepada semua wartawan, baik dalam negeri maupun luar negeri,” ucapnya. (Alexander Loen)
Share this post :
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. AMUGI KIBAH - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger