Headlines News :
Home » , » Bupati Hengki Nyatakan Pembalasan Milik Tuhan Atas Kasus Paniai Berdarah

Bupati Hengki Nyatakan Pembalasan Milik Tuhan Atas Kasus Paniai Berdarah

Written By Unknown on Kamis, 17 Desember 2015 | 04.48.00

Bupati Hengki Nyatakan Pembalasan Milik Tuhan Atas Kasus Paniai Berdarah
BERITA
0
papua, PaniaiEnarotali – Bupati Paniai Hengki Kayame menyatakan pembalasan adalah milik Tuhan atas tewas tertembaknya 4 pelajar SMA pada 08 Desember 2014. Hal ini disampaikan orang nomor satu Paniai saat memberikan sambutan dalam perayaan Natal Gabungan Pemerintah, TNI Polri dan Masyarakat di daerah itu.
Tewasnya 4 Pelajar SMA di Paniai akibat bentrok antara aparat keamanan dan warga sipil pada 08 Desember 2014 lalu di la[pangan Karel Gobai Enarotali. Kejadian itu meninggalkan rasa duka yang mendalam bagi 150 ribuh lebih warga di daerah ini. Hingga kini, kejadian tersebut masih terasa di kalangan warga Paniai khusunya baegi keluarga korban penembakan peristiwa Paniai berdara di tahun lalu.
hal ini merupakan pukulan keras bagi warga Paniai karena masih trauma dengan peristiwa Paniai berdarah hingga sampai saat ini. Tamparan keras ini juga masih hinggap di hati dan pikiran warga khususnya pimpinan di daerah ini.
4 Pelajar SMA Paniai di Tembak (08 Desember 2014)Jangan lagi ada penembakan di Paniai kata Bupati Hengki Kayame, saat dirinya memberikan kesan dan pesan dalam perayaan Natal Pemerintah dan Masyarakat Paniai pada 15 Desember 2015 di gedung serbaguna Uwata Wogi Yogi, Enarotali.
“Ketika saya merenung kembali, saya rasa kecewa gelisa peristiwa yang terjadi tahun 2014. Peristiwa yang betu betul Tuhan tidak mau kita menangkan Iblis. Tetapi, saya atas Nama Bupati dan pemerintah yang adalah wakil Tuhan mengampuni orang yang menjadi aktor dalam persoalan ini. Perbuatannya dia berhadapan dengan Tuhan. Karena pembalasan bukan milik Bupati, bukan milik siapapun, pembalasan adalah milik Tuhan”. Ucapnya
Kasus Paniai berdarah yang menewaska 4 pelajar SMA masih dalam tahap penyidikan yang dilakukan oleh Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan kasus tersebut juga dilakukan oleh Kementrian Hukum dan Ham serta Mabes Polri berdasarkan petunjuk Presiden Jokowi.
Hingga kini, warga Paniai masih menunggu pengungkapan kasus tersebut agar pelaku penembakan dapat terungkap dan diadili. Hal ini dinginkan warga Paniai agar kedepan tidak ada lagi peristiwa berdarah terjadi di daerah itu
Dikesempatan itu, Bupati Paniai. Hengki Kayame meminta kepada seluruh warga baik itu Pegawai Negeri Sipil, TNI Polri dan masyarakat pada umunya agar dapat menciptakan kedamaian di daerah yang dipimpinnya itu. Hal ini disampaikan agar terciptanya kondisi yang tentaram dan nyaman sehingga peristiwa berdarah Paniai pada 08 Desember 2014 lalu tidak terjadi lagi dimasa mendatang.

sumber--Humas Pemda Paniai/NP
Share this post :
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. AMUGI KIBAH - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger