Headlines News :
Home » » Polisi periksa 20 saksi penembakan di Papua kampung Ugapuga

Polisi periksa 20 saksi penembakan di Papua kampung Ugapuga

Written By Unknown on Selasa, 30 Juni 2015 | 19.29.00




































                                 Ilustrasiinsiden penembakan (Foto: AntaraNews)

"Sudah 20 orang saksi yang dimintai keterangan, namun belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka," kata Kapolda Papua Irjen Pol Yotje Mende.

Jayapura - Penyidik Kepolisian Resor (Polres) Nabire tengah memeriksa 20 orang saksi terkait kasus penembakan terhadap pelaku aksi palang jalan di kampung Ugapuga, Kabupaten Dogiay, Kamis (25/6) malam.

"Sudah 20 orang saksi yang dimintai keterangan, namun belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka," kata Kapolda Papua Irjen Pol Yotje Mende kepada Antara di Jayapura, Selasa.

Ia mengatakan, dari hasil pemeriksaan saksi terungkap sebelum terjadi penembakan yang menewaskan satu orang, pelaku aksi palang jalan sempat menghentikan beberapa kendaraan yang melintas di ruas jalan tersebut.

Setiap mobil yang lewat dikenakan Rp1 juta atau lebih tergantung permintaan mereka.

Bila permintaan mereka tidak dipenuhi, kata Irjen Pol Mende, dari laporan yang diterima terungkap mereka (kelompok yang melakukan aksi palang) tidak segan-segan untuk berlaku kasar terhadap penumpang atau supir.

"Kami sedang mengkaji untuk membangun polsek di kawasan tersebut sehingga aktifitas masyarakat dapat berlangsung normal tanpa gangguan," ujar Irjen Pol Mende.

Ketika ditanya tentang pelaku, Kapolda Papua itu mengaku, belum dapat memastikan karena saksi juga tidak dapat memastikan apakah kendaraan yang digunakan jenis avansa atau innova.

"Polisi sendiri juga masih menyelidiki siapa pelaku penembakan yang menewaskan Yoseni Agapa," tambah Irjen Mende.

Kasus penembakan di kampung Agapuga itu berawal dari aksi palang jalan yang dilakukan sekelompok warga terhadap kendaraan yang melintas dikawasan tersebut, Kamis (25/6) sekitar pukul 20.00 WIT.

Saat aksi itu berlangsung, sopir mobil menikam salah satu pelaku aksi palang jalan akni Melianus Mote hingga tangan kanannya terluka.

Tak berapa lama kemudian seseorang keluar dari bagian penumpang dan menembak hingga menewaskan satu pelaku pemalakan.


Saat olah tempat kejadian perkara (TKP), tim polisi kembali menemukan selongsong peluru call 5.56 MM sebanyak 37 butir.
terkait: 
Share this post :
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. AMUGI KIBAH - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger